Surat Untuk Netizen Indonesia

Budaya nyinyir yang semakin syahdu
Sungguh membuat siapapun pilu
Entah makhluk apa yang telah merasuki
Mudah sekali mencaci tanpa instrospeksi
Dengan berdalih mengkritik karena ada rasa kasih dalam hati

Benarkah begitu niatnya?
Benarkah begitu caranya?
Berkata pedas di ruang publik online
Menebar kebencian di sana sini
Merasa diri lebih baikkah kita dari orang yang kita bully?
Ada apa dengan kita? Kenapa kita sibuk mengorek celah lemah orang lain?
Kenapa sibuk nyinyir kepada orang yang  bisa jadi kita kenal secara personal pun tidak!

Lagi, Memaksa orang lain untuk berada dalam lingkaran pendapat kita.
Jika berbeda mari ayo kita perang!
Bukankah manusia melakukan salah adalah satu hal wajar ? Pun dengan kita yang tak luput dari salah
Karena manusia memang letaknya salah dan lupa

Bukankah berbeda itu indah ?
Matahari dan hujan mereka berbeda
Jika bersatu pelangi tercipta
Bukankah terlalu indah dengan adanya perbedaan yang dapat saling beradu? Mengapa kita tidak bisa?
Ada yang salah kah dalam diri kita? Tertanam rasa iri yang mendarah daging kah dalam diri kita?

Jika kita masih sibuk sana sini berpikir target bully siapa lagi tanpa berusaha menghasilkan sebuah prestasi yang membuat bangga diri berarti memang ada yang salah dalam diri, hati kah, pola pikir kah, atau mental kita yang semuanya bermasalah? hei It's never too late. Mari secara bersama- sama  instrospeksi semua lini dalam diri. Semoga menjadi insan yang lebih baik lagi dan Saling berkasih sayang lagi .

Komentar

  1. Bener banget deh kak, ngeri kalau baca komentar netizen ini... Semangat terus ka 💪💪💪

    BalasHapus
  2. sedih ya sama orang-orang kita yang katanya ramah-ramah tetapi terlalu menjamah yg bukan urusannya :)

    BalasHapus
  3. Mengena sekali isi tulisannya kak 🤗

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kebaikan Berbagi Membuat Hidup Menjadi Lebih Bermakna

Membentuk Generasi Antikorupsi Dengan Metode Mendongeng

Berwisata Sambil Belajar