Harapan Baru Untuk Ibu Kota Baru
Rencana pemindahan ibu kota negara semakin nyaring terdengar dan menjadi isu besar nasional. Bahkan Presiden Jokowi sudah memastikan ibu kota negara baru akan dipindahkan ke Kalimantan, meskipun belum pasti provinsi mana yang akan dipilih. Melihat fakta Jakarta yang sudah sangat tidak kondusif serta sudah tidak mampu lagi untuk tetap menjadi pusat segala aktivitas pemerintahan dan bisnis menjadi sebab kenapa ibu kota Indonesia harus pindah.
Belum lagi Jakarta dengan segudang permasalahan yang tak kunjung selesai dari macet yang luar biasa, daerah rawan banjir, penduduk yang padat, polusi, serta krisis ketersediaan air bersih dan pembangunan besar- besaran. Selain itu berhembus pula isu Jakarta yang berpotensi besar tenggelam pada tahun 2030. Permasalahan inilah yang menjadi pertimbangan kenapa ibu kota memang harus segera pindah .
Letak ibu kota negara baru yang akan berpindah ke luar Jawa dengan menetapkan lokasi yang berada di tengah wilayah Indonesia atau Indonesia Centris adalah hal yang tepat. Jika menengok Jakarta yang terletak di ujung pulau Jawa bagian Indonesia barat, membuat pemerintah kesulitan memantau wilayah- wilayah pelosok dan terluar dan menyebabkan menjadi wilayah tertinggal dari wilayah yang dekat dari ibu kota Jakarta.
Dalam semua hal pro dan kontra pasti akan muncul ke permukaan. Pun dengan wacana pemindahan ibu kota ini. Sudah bukan rahasia lagi jika Kalimantan dikenal dengan memiliki ekosistem hutan lindung terbesar di dunia. Keberlangsungan dan keseimbangan ekosistem tersebut perlu komitmen dari pemerintah untuk benar- benar menjaganya dan merawatnya dengan baik.
Hal tersebut yang menjadi alasan kekhawatiran warga lokal Kalimantan akan penduduk pendatang yang akan berimigrasi ke Kalimantan nanti sehingga menimbulkan pro kontra. Prioritas memaksimalkan potensi penduduk asli juga harus pemerintah lakukan. Jangan sampai terjadi penduduk asli kalah bersaing dengan peduduk pendatang.
Selanjutnya dengan adanya pemindahan ibu kota negara ini diharapkan adanya pemerataan pembangunan baik secara infrastruktur di daerah yang memang selama ini kurang perhatian pemerintah karena jauh dari jangkauan sekaligus pemerataan secara kualitas SDM-nya. Suatu hal yang mutlak yang pemerintah harus lakukan.
Selain itu persiapan Indonesia dalam menyambut bonus demografi yang berdampingan dengan rencana pemindahan ibu kota semoga merupakan sebuah solusi untuk memaksimalkan bonus demografi untuk membuat Indonesia memiliki generasi emas yang melimpah di semua wilayah di Indonesia. Adanya pemindahan ibu kota akan membuat daerah pertumbuhan baru yang selama ini hanya berkembang dengan pesat di pulau Jawa. Hal ini sangat baik untuk mendukung potensi yang selama ini belum tergali.
Harapan lain dengan adanya pemindahan ibu kota negara ini pemerintah dapat memaksimalkan pelaksanaan Suistainable Developmet Goals atau SDGs. Keterlibatan Indonesia untuk menyukseskan 17 poin SDGs yang perlu dengan serius proses pelaksanaannya. Dengan lokasi ibu kota yang Indonesia Centris semoga target- target 17 poin SDGs pada tahun 2030 lebih mudah untuk tercapai dan menunjukkan hasil yang maksimal.
SDGs dengan 17 tujuan pembangunan yang disepakati oleh 193 negara dimana sangat relevan dengan permasalahan- permasalahan yang ada di Indonesia diantara tujuannya tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kualitas kesehatan yang baik dan sejahtera, pendidikan yang bermutu, kesetaraan gender, memiliki air bersih dan sanitasi layak, dan lain sebagainya yang semuanya berjumlah 17 poin.
Akan sangat indah jika wacana pemindahan ibu kota negara ini terealisasi serta sukses. Diikuti pula dengan pelaksanaan SDGs yang sukses. SDGs itu sendiri menjadi tujuan global dan tujuan nasional .
Indonesia saat ini dengan segala permasalahan yang kompleks, diiringi dengan rencana pemindahan ibu kota negara sebagai salah satu upaya menyelesaikan permasalahan yang ada, pemindahan ibu kota baru negara Indonesia diharapkan mampu menunjukkan wajah Indonesia baru yang lebih baik di mata dunia. Indonesia yang Smart, Green, Healty, Beautiful, Suistainable, Modern dan Internasional serta memiliki tata kelola yang efektif dan efisien. Sebab ibu kota baru akan merepresentasikan identitas bangsa Indonesia.
Terakhir pemindahan ibu kota negara ini harus pemerintah pertimbangkan secara matang, baik secara pembiayaan, antisipasi dampak yang akan ditimbulkan, dan semoga menjadi solusi terbaik dari semua permasalahan bangsa ini.
Oleh : Fatkhiyatun Naja
@bappenasri #Bappenas #IbuKotaBaru
Belum lagi Jakarta dengan segudang permasalahan yang tak kunjung selesai dari macet yang luar biasa, daerah rawan banjir, penduduk yang padat, polusi, serta krisis ketersediaan air bersih dan pembangunan besar- besaran. Selain itu berhembus pula isu Jakarta yang berpotensi besar tenggelam pada tahun 2030. Permasalahan inilah yang menjadi pertimbangan kenapa ibu kota memang harus segera pindah .
Letak ibu kota negara baru yang akan berpindah ke luar Jawa dengan menetapkan lokasi yang berada di tengah wilayah Indonesia atau Indonesia Centris adalah hal yang tepat. Jika menengok Jakarta yang terletak di ujung pulau Jawa bagian Indonesia barat, membuat pemerintah kesulitan memantau wilayah- wilayah pelosok dan terluar dan menyebabkan menjadi wilayah tertinggal dari wilayah yang dekat dari ibu kota Jakarta.
Dalam semua hal pro dan kontra pasti akan muncul ke permukaan. Pun dengan wacana pemindahan ibu kota ini. Sudah bukan rahasia lagi jika Kalimantan dikenal dengan memiliki ekosistem hutan lindung terbesar di dunia. Keberlangsungan dan keseimbangan ekosistem tersebut perlu komitmen dari pemerintah untuk benar- benar menjaganya dan merawatnya dengan baik.
Hal tersebut yang menjadi alasan kekhawatiran warga lokal Kalimantan akan penduduk pendatang yang akan berimigrasi ke Kalimantan nanti sehingga menimbulkan pro kontra. Prioritas memaksimalkan potensi penduduk asli juga harus pemerintah lakukan. Jangan sampai terjadi penduduk asli kalah bersaing dengan peduduk pendatang.
Selanjutnya dengan adanya pemindahan ibu kota negara ini diharapkan adanya pemerataan pembangunan baik secara infrastruktur di daerah yang memang selama ini kurang perhatian pemerintah karena jauh dari jangkauan sekaligus pemerataan secara kualitas SDM-nya. Suatu hal yang mutlak yang pemerintah harus lakukan.
Selain itu persiapan Indonesia dalam menyambut bonus demografi yang berdampingan dengan rencana pemindahan ibu kota semoga merupakan sebuah solusi untuk memaksimalkan bonus demografi untuk membuat Indonesia memiliki generasi emas yang melimpah di semua wilayah di Indonesia. Adanya pemindahan ibu kota akan membuat daerah pertumbuhan baru yang selama ini hanya berkembang dengan pesat di pulau Jawa. Hal ini sangat baik untuk mendukung potensi yang selama ini belum tergali.
Harapan lain dengan adanya pemindahan ibu kota negara ini pemerintah dapat memaksimalkan pelaksanaan Suistainable Developmet Goals atau SDGs. Keterlibatan Indonesia untuk menyukseskan 17 poin SDGs yang perlu dengan serius proses pelaksanaannya. Dengan lokasi ibu kota yang Indonesia Centris semoga target- target 17 poin SDGs pada tahun 2030 lebih mudah untuk tercapai dan menunjukkan hasil yang maksimal.
SDGs dengan 17 tujuan pembangunan yang disepakati oleh 193 negara dimana sangat relevan dengan permasalahan- permasalahan yang ada di Indonesia diantara tujuannya tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kualitas kesehatan yang baik dan sejahtera, pendidikan yang bermutu, kesetaraan gender, memiliki air bersih dan sanitasi layak, dan lain sebagainya yang semuanya berjumlah 17 poin.
Akan sangat indah jika wacana pemindahan ibu kota negara ini terealisasi serta sukses. Diikuti pula dengan pelaksanaan SDGs yang sukses. SDGs itu sendiri menjadi tujuan global dan tujuan nasional .
Indonesia saat ini dengan segala permasalahan yang kompleks, diiringi dengan rencana pemindahan ibu kota negara sebagai salah satu upaya menyelesaikan permasalahan yang ada, pemindahan ibu kota baru negara Indonesia diharapkan mampu menunjukkan wajah Indonesia baru yang lebih baik di mata dunia. Indonesia yang Smart, Green, Healty, Beautiful, Suistainable, Modern dan Internasional serta memiliki tata kelola yang efektif dan efisien. Sebab ibu kota baru akan merepresentasikan identitas bangsa Indonesia.
Terakhir pemindahan ibu kota negara ini harus pemerintah pertimbangkan secara matang, baik secara pembiayaan, antisipasi dampak yang akan ditimbulkan, dan semoga menjadi solusi terbaik dari semua permasalahan bangsa ini.
Oleh : Fatkhiyatun Naja
@bappenasri #Bappenas #IbuKotaBaru
Komentar
Posting Komentar