Memaksimalkan Peran Orang Tua Saat Anak Dalam Masa Usia Emas.


https://www.realitarelita.com/2017/08/belajar-lebih-mudah-dan-asyik-bersama-rumah-juara.html?m=1
Melihat anak yang mengalami tumbuh kembang secara normal dan pesat adalah  sumber kebahagiaan para orang tua.  Baik itu meningkatnya perkembangan fisik anak, perkembangan kognitif anak dan perkembangan sosial emosi anak.  Tahap- tahap perkembangan seorang anak terjadi secara pesat adalah saat anak dalam usia dini.

Perlu untuk diketahui bahwa masa anak usia dini  ialah anak yang berusia 0-6 tahun biasanya seorang  anak berada pada  tingkat pendidikan pra sekolah atau biasa disebut PAUD dan dalam tingkat pendidikan taman kanak- kanak (TK) . Penting untuk diingat oleh para orang dewasa bahwa masa usia dini merupakan masa golden age yang tidak boleh dilewatkan begitu saja. Artinya apa? Artinya Masa golden age adalah masa yang paling tepat untuk menumbuhkan seluruh aspek potensi emas seorang anak.

Hal- hal yang perlu orang dewasa perhatikan dalam hal ini peran orang tua dalam memaksimalkan masa Golden Age seorang anak adalah dengan memberikan stimulus edukatif secara intensif yang baik dari lingkungan tempat tinggal seorang anak. Lingkungan dan stimulus yang positif maka anak akan mampu menjalani tugas perkembangannya  dengan baik.  Sebaliknya jika orang tua memberikan stimulus yang kurang baik dikhawatirkan akan dapat menghambat potensinya berkembang secara optimal.

Secara garis besar saya membagi 3 poin prioritas pengembangan potensi anak  kenapa peran keluarga utamanya orang tua dalam masa usia dini itu penting.

Masa Pengembangan karakter

Sekarang kita berada dalam sebuah zaman di mana teknologi berkembang secara pesat, tidak hanya teknologi,  perubahan juga  terjadi secara besar- besaran dimulai dari gaya hidup, gaya fashion, gaya bicara, perilaku, bahkan pola pikir seorang individu. Pertanyaan saya, hal apa yang kira- kira dapat menjadi sebuah tameng seorang individu dalam menyikapi segala perubahan yang terjadi yang perubahan itu tidak semuanya postitif, namun beberapa juga memberikan dampak yang negatif?  Jawabannya tidak lain adalah dengan mengenalkan seorang anak dengan agama secara kuat dan orang tua memberikan bimbingan karakter kepada seorang anak dengan metode orang tua sebagai role modelnya artinya contoh dan praktek langsung harus sangat orang tua tekankan

Melihat karakter anak Indonesia masa sekarang sungguh miris,  bahkan pemerintah serius dalam membenahi karakter anak Indonesia dengan membuat kurikulum karakter atau nama lainnya kurikulum tiga belas (kurtilas).

Pertanyaan lagi yang muncul kenapa karakter perlu untuk dipersoalkan ? menengok sedikit ke belakang ketika sebuah peradaban jatuh dikarenakan moral yang memburuk. Contoh sejarah Bani Abassiyah yang peradabannya luar biasa, perkembangan ilmu pengetahuannya juga luar biasa dan banyak para ilmuwan muncul pada masa bani abassiyah. Namun di akhir periode bani abassiyah terjadi perebutan kekuasaan dan maraknya korupsi yang menybabkan dinasti abassiyah ini akhirnya runtuh tentunya juga karna beberapa faktor eksternal.

Itulah kenapa orang tua harus berperan penuh dalam pembentukan karakter anaknya sedini mungkin, kebiasaan- kebiasaan yang orang tua tanamkan pada anaknya inilah yang nantinya menjadi sebuah karakter dalam hal ini adalah karakter yang baik.

Pengembangan kecerdasan majemuk pada anak usia dini.

Teori Howard Gardner tentang multiple intelligences ada 9 kecerdasan   yang bisa untuk dimaksimalkan oleh para orang tua . yakni

Kecerdasan Verbal  Linguistik yaitu kecerdasan dalam hal berkomunikasi lisan dan tulisan, belajar bahasa asing, kaya kosa kata dan lain lain.

Kecerdasan Logis Matematis yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kepekaan pada pola- pola logis, simbol- simbol dan angka- angka seperti berhitung  termasuk juga menganalisis suatu hal dengan logis.

Kecerdasan Visual  Spasial yaitu kecerdasan yang berkaitan dengan ketertarikan anak terhadap seni, desain, memiliki imajinasi yang tinggi serta kreatif.

Kecerdasan musical yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan menciptakan dan mengapresiasi bentuk- bentuk ekspresi musikal.

Kecerdasan Kinestetik  yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan mengontrol gerak tubuh, biasanya lincah dan pandai dalam bidang olahraga.

Kecerdasan intrpersonal yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan mencerna dan merespons secara tepat suasana hati, tempramen, motivasi dll.

Kecerdasan Naturalis yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan mengenali anggota- anggota suatu spesies, mengklasifikasikan antara satu spesies dengan yang lainnnya. Biasanya seseorang yang menyukai hewan dan tumbuhan . seseorang yang cinta terhadap lingkungan alamnya.

Kecerdasan intrapersonal yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan memahami perasaan sendiri, mengerti kelebihan dan kekurangan diri sendiri serta mampu membedakan emosi.

Kecerdasan eksistnsial yaitu kecerdasan yang ditandai dengan kemampuan berpikir sesuatu yang hakiki, menyangkut berbagai hal- misal tentang hakikat baik- buruk  dan lain sebagainya.

Perlu observasi mendalam oleh orang tua dalam melihat bahwa anaknya memiliki kecenderungan kecerdasan pada kecerdasan katagori yang mana, hal ini perlu dilakukan untuk memaksimalkan kecerdasan anak dan tepat dalam memberikan tindakannya, serta untuk menghindari memberi pengalaman buruk kepada anak karena memaksakan anak untuk cerdas dalam bidang yang sesungguhnya bukan keahlian anak tersebut.

Kesehatan anak

Sejumlah studi menunjukkan pentingnya kasih sayang orang tua untuk pertumbuhan kesehatan anak- anak.  Karena perhatian yang orang tua berikan kepada seorang anak akan membuat anak merasa aman, disayang, dan merasa berharga. Selain itu kontak batin antara orang tua dan anak juga menjadi lebih kuat sehingga anak lebih mudah untuk dinasehati atau diarahkan ke arah hal- hal yang baik.
Buat para ayah bunda di seluruh dunia untuk mulai memaksimalkan perannya sebagai orang tua dalam mengembangkan potensi – potensi emas anak yang hanya terjadi saat masa usia dini, karena akan sangat menyesal jika melewatkan momen emas anak dengan sedikit membrikan stimulus baik untuk anak, lebih parah lagi jika orang tua bersikap tidak peduli terhadap perkembangan anak. Misal dengan memilihkan sekolah yang tepat seperti di Apple Tree Pre School BSD yang memiliki visi untuk menjadi sekolah yang mempromosikan kepercayaan diri dan kemandirian setiap anak yang diinisiasi dan kegiatan yang diarahkan guru dalam bahasa Inggris dan Mandarin.
#appletreebsd


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kebaikan Berbagi Membuat Hidup Menjadi Lebih Bermakna

Membentuk Generasi Antikorupsi Dengan Metode Mendongeng

Berwisata Sambil Belajar